Rabu, 27 Mai 2015
MAAF
Rasa ini indah sebab dirimu
Dunia seakan merangkulku tuk mengenalmu,
Dalam,semakin dalam memanggilku
Mengetuk nurani yang gersang
Oleh siraman kasih yang kau tebar.
Adakalanya kupasung hasrat untuk padam
Namun cahya kalbumu telah merantaiku
Menembus atma,
Mendekap sukma,
Mengajakku bersandar padanya.
Kau bak mentari yang bersinar
Mengalahkan petang yang membayang,
Melebur duka yang berjangkit di benak.
Kau cahya jernih yang padamkan kesunyian
Disaat kutersesat karena keteguhan.
Kau mengubah benci menjadi suka
Akan hal yang enggan bagiku
Tentang rasa.
Namun maaf terucap
ketika hati terlalu membatu
tuk tak mengenalnya lagi.
Maaf….
Bila tutur ini bagai sembilu
Oleh : Oryzasativa
Diposkan oleh : Teddy Silvanus
0 komentar:
Posting Komentar