Selasa, 01 Juli 2014
YANG MAHA FANA
aku fana di dalam cinta yang menghela-hela luka
aku pudar di dalam pendar aksara yang terjelma dari bara
kau penuh oleh puja yang kudamba jadi hawa
kau hujan yang mengibas perlahan di dahan
sekalikali kubaca wajahmu yang termangu sebab seluruh kataku adalah rayu
kutembus segala yang halus agar seluruh wujudmu adalah rindu
barangkali pujaku sefana dirimu
kubiarkan diriku mengada di dalam mimpimu
agar kau selalu trenyuh jika kusentuh
kuikuti arus kata yang hembus dari luka
kuingat matamu menyelusup selembut cinta
namun diamdiam aku mengidam
oleh dirimu yang berkabut di kedalaman malam
aku yang maha fana di dalam dirimu yang nyata
berjalan menuju hulu rindu
dan aku bergaung di selaksa cinta paling agung
pare kediri
Oleh : Usman Arrumy
Kiriman : Putra Kamdal
Diposkan oleh : Teddy Silvanus
#TsL_P09
0 komentar:
Posting Komentar