Senin, 14 Juli 2014
MENCOBA TERSENYUM
Terkadang rimbun pagi sejuk terasa.
Memanjakan mata melepas segala duka.
Dipucuk" pinus bergelayut bahagia.
Melambai meriak rasa.
Sedikit kutarik garis disudut bibir.
Mungkin lebih manis meski ada segelintir.
Hina dan umpat cibir.
Namun tak terlalu terpikir.
Tentang sebuah hal yg teramat mubazir.
Oleh : Dinda Amyra
Diposkan oleh : Teddy Silvanus
#TsL_P09
0 komentar:
Posting Komentar