Rabu, 20 Agustus 2014
GUGUR GERSANG
Debu tebal
Hijaupun kini menghilang
Hanya tinggal bangkai pepohonan
Gemuruh riang terdengar
Senandung diatas penderitaan
Keluarkan bunga merah memijar
Yang ada kini hanya
Tangis penderitaan
Tak kenal tua atau balita
Semuanya KAU luluh lantahkan
Ribuan kaki
Berlari mengejar nyawa
Yang sebenarnya tidak tahu apakah
Derita tidak singgah menghampirinya
Itu kuasa-MU TUHAN
Atas merapi KAU tuangkan
Dimana aku berpijak sekarang
Ku pasrahkan pada-MU TUHAN
Atas kawan lepas dari penderitaan
Esok, ku mohon pada-MU
TUHAN bilamana merapi
Kembali berkumandang
Selamatkan jiwa dalam ruang kedamaian
Hapus air mata dalam tangisan
Kuatkan hati dalam cobaan
Teguhkan dalam rintang
Lewat alam kuasa-MU
Oleh : Kanjeng Panser
Kiriman : Putra Kamdal
Diposkan oleh : Teddy Silvanus
#TsL_P09
0 komentar:
Posting Komentar